October 6, 2024

6 Olahraga untuk Kesuburan Pria, Apa Saja?

Melakukan aktivitas olahraga untuk kesuburan pria ternyata direkomendasikan dilakukan rutin. Apalagi jika pria mengalami masalah stres hingga obesitas. Pastinya memiliki risiko kualitas sperma menurun sehingga perlu melatih fisik. Kebiasaan buruk seperti menonton televisi dalam waktu lama juga mempengaruhi kualitas sperma.

Tentu berbeda dengan pria yang rajin berolahraga rutin. Tidak heran disarankan berolahraga 5 jam per minggu untuk menyuburkan. Manfaatnya dapat Anda rasakan jika melakukan aktivitas olahraga dengan intensitas sedang. Tidak perlu terlalu berat tapi jangan menggunakan intensitas rendah. Masalah kesuburan dapat diatasi dengan cara alami.

Rekomendasi Olahraga untuk Kesuburan Pria

Olahraga menjadi aktivitas fisik yang mempengaruhi tingkat kesehatan manusia termasuk kesiburan. Efeknya begitu besar sehingga harus memastikan aktivitas fisiknya cukup. Pastikan memilih aktivitas terbaik sehingga hasilnya maksimal.

  1. Bersepeda

    Pilihan olahraga untuk kesuburan pria pertama yakni bersepeda. Sebenarnya menjadi olahraga yang disukai karena ringan dan menyehatkan. Tapi ternyata punya pengaruh mengatasi masalah kesuburan khususnya jika obesitas. Bahkan manfaatnya sekelas dengan lari karena dapat menurunkan berat badan.

    Sebenarnya banyak orang menganggap bersepeda bisa menurunkan kesuburan. Tapi ternyata salah karena kesehatan reproduksi terbukti semakin sehat. Meski begitu untuk merasakan manfaat terbaiknya tidak boleh dilakukan secara berlebihan. Melainkan harus sesuai dengan kemampuan tubuh atau fisik.

    Kalau perlu melakukan konsultasi ke dokter demi mengetahui kemampuan diri. Tidak menutup kemungkinan perlu mengetahui durasi waktu terbaik supaya manfaat bersepeda berhasil. Jangan lupa menambah pola makan sehat dan menghindari lemak. Dengan bersepeda 150 menit per minggu cukup menyuburkan sperma.

  2. Angkat Beban

    Kepopuleran latihan angkat beban sebagai olahraga untuk kesuburan pria terbilang berhasil. Apalagi jika Anda senang berangkat ke gym dan angkat beban. Selain menjadi hobi ternyata meningkatkan jumlah produksi sperma. Setidaknya melakukan 2 jam atau lebih tergantung kemampuan setiap minggunya.

    Setelah melakukan angkat beban terbukti kadar testosteron meningkat. Sensitivitas insulin juga membaik untuk meningkatkan konsentrasi sperma. Tapi terdapat fakta menarik di mana angkat beban outdoor manfaatnya sangat besar. Khususnya jika membandingkan melakukannya dalam ruangan.

    Meski begitu manfaatnya bagi kesuburan tetap baik sehingga direkomendasikan dilakukan. Kualitasnya sebagai olahraga untuk kesuburan pria mendapatkan pengakuan banyak orang. Bahkan jika sedang melakukan program kehamilan bersama pasangan yang intensif. Selain itu tubuh terbantu tetap bugar dan mengurangi kelebihan bobot tubuh.

  3. Jogging

    Aktivitas jogging mungkin telah banyak dilakukan dan populer bagi masyarakat. Khususnya karena menjadi aktivitas kardio ringan yang tidak berat dilakukan. Tapi manfaatnya bisa meningkatkan kecepatan, volume maupun bentuk sperma. Bahkan jogging sebagai olahraga untuk kesuburan pria telah terbukti dalam penelitian.

    Aktivitas fisik sedang ini meliputi fleksibilitas, kekuatan hingga keseimbangan. Apalagi berguna meningkatkan antioksidan pelindung sperma. Tidak kalah pentingnya jogging bermanfaat menurunkan lemak tubuh khususnya pada perut. Pastinya krusial karena membuat kadar testosteron menguat. Supaya lebih berhasil, melakukan jogging 30 menit sehari saja sudah cukup.

  4. Olahraga Treadmill

    Melakukan olahraga treadmill terbukti sebagai cara menyuburkan sperma pria. Bahkan telah dilakukan pada banyak studi dan diikuti jutaan pria. Untuk hasil terbaik, bisa melakukan selama 50 menit untuk per sesinya. Setidaknya bisa mengulang 3 sesi per minggu untuk hasil terbaiknya.

    Aktivitas tersebut baik karena jumlah dan motilitas sperma meningkat. Bahkan pada pria dengan obesitas maupun gaya hidup yang jarang bergerak. Sebagai olahraga untuk kesuburan pria, efektivitasnya bagus karena banyak gym dibuka. Sebenarnya kalau melihat dari aktivitasnya hanya sekedar berjalan cepat. Tapi dengan berjalannya waktu membuat hormon reproduksi membaik.

    Kadar testosteron serum akan meningkat setelah melakukan olahraga treadmill secara rutin. Penelitian membuktikan obesitas pada perut tidak lagi menjadi pengaruh. Rutin melakukannya membuat air mani yang dihasilkan berkualitas.

  5. Yoga dan Pilates

    Aktivitas yoga dan pilates mungkin tidak terlalu populer bagi kalangan pria. Meski begitu ternyata harus dicoba karena efektivitasnya cukup besar. Belum lagi bisa dilakukan bersama pasangan saat mencoba program hamil. Faktanya yoga termasuk sebagai olahraga menyehatkan dan membuat kesuburan meningkat drastis.

    Apalagi terdapat latihan kardiovaskular hingga meditasi. Kesehatan mental maupun fisik membaik sehingga kualitas sperma maksimal. Manfaat antara yoga dan pilates dalam olahraga untuk kesuburan pria sangat berhubungan. Khususnya karena efektif untuk meningkatkan libido. Artinya bagus untuk program hamil karena frekuensi hubungan seks juga semakin besar.

  6. Berenang

    Berenang dapat menjadi olahraga pilihan untuk meningkatkan kesuburan organ reproduksi pria. Apalagi saat melakukannya begitu menyenangkan dan bisa sampai berjam-jam. Manfaatnya bagus karena bisa membakar kalori pada tubuh.

    Untuk memaksimalkan fungsi berenang tidak perlu berlebihan karena bisa secara ringan. Paling penting yakni harus rutin supaya endorfin meningkat secara alami. Tujuannya meningkatkan tekanan berlebihan pada banyak bagian tubuh.

Ternyata manfaatnya ideal juga jika berusaha menurunkan berat badan. Kemudian manfaatnya dalam meningkatkan kesuburan sperma juga akan terasa maksimal. Supaya manfaatnya baik, bisa melakukan 2 kali seminggu sebanyak 60-90 menit.

Setiap olahraga yang direkomendasikan tentunya bagus asalkan tidak berlebihan. Tapi jika dalam program kehamilan bersama pasangan disarankan juga konsultasi dengan dokter. Jadi, olahraga untuk kesuburan pria bisa jadi solusi alternatif.